Makanan yang bisa dibawa ke Eropa

Selamat yang buat teman teman yang sudah dapat visa schengen. Sekarang waktunya berencana  mau bawa apa saja ke Eropa. Salah satunya makanan atau bahan makanan. Eits nanti dulu packing packingnya, kita harus ngerti dulu Makanan yang bisa dibawa Eropa itu apa saja sih?

Alasan membawa makanan ke Eropa

Berikut ini beberapa alasan mengapa  membawa makanan ke Eropa:

• Merasa tidak cocok dengan makanan Eropa. Makanan di Eropa kebanyakan roti. Breakfast mereka sesederhana Roti dan selai kacang atau sereal dicampur dengan susu. Tentu saja berbeda dengan orang Indonesia. Biasanya sedari pagi orang Indonesia sudah makan yang berat seperti nasi uduk. Lontong sayur.
• Penghematan biaya Travel. Tidak dipungkiri biaya Makanan di Eropa cukup tinggi. Harga Satu Porsi Sandwich sekitar Rp.100.000. Jika bawa bekal dari tanah air menghemat banyak tuh.
• Untuk oleh oleh keluarga yang berada di Eropa. Jenis makanan tertentu yang sering kita dapati di supermarket sekitaran kita di tanah air belum tentu tersedia di supermarket di Eropa.

Bingung juga ya dengan jenis makanan apa yang bisa dibawa  ke Eropa? dan makanan apa yang dilarang dibawa ke Eropa?  Dibawah ini akan saya bahas beberapa makanan yang diperboleh dibawa ke Eropa

List Makanan yang bisa dibawa ke Eropa.

Makanan dalam kaleng

Ini salah satu jenis makanan yang sering dibawa ke Eropa yaitu daging dalam kaleng. Daging dalam kaleng bisa sangat bervariasi bisa dalam bentuk daging sapi, ayam, maupun  ikan. Teman-teman bisa membawa makanan rendang dalam kaleng, Woku tuna dalam kaleng, Bebek betutu, Oseng oseng ayam, Sarden-sardenan. Sambel goreng daging. Wah pokoknya makanan kaleng ini suangat beragam sekarang ini.

Keuntungan membawa makanan kaleng adalah jenis makanannya bervariasi, sudah pasti lebih awet., akan lebih praktis dalam mengkonsumsinya. Tentunya secara kemasannya pun sudah aman tanpa perlu tambahan kemasan lagi. 

Ini preferensi saja ada loh gudeg dalam kaleng dan bisa dibawa ke Eropa loh. Sudah pasti anda yang biasa makan gudeg akan kesulitan mencari gudeg di Eropa. Jika memang doyan gudeg dan setiap hari harus makan gudeg. Nah gudeg dalam kaleng bisa menjadi alternatif.

Makanan rumahan yang dikemas sendiri

Namun jika memang tidak ingin membawa dalam bentuk kaleng kita bisa membawa makanan yang dibuat sendiri dan di isi kedalam kontainer plastik. Keuntungan membawa makanan dalam bentuk kontainer adalah tidak berat, namun biasanya makanan yang kita bawa tidak akan cukup awet.  Pastikan wadah kontainer plastiknya cukup kuat dan kedap air sehingga makanan tidak tumpah keluar. 

Jenis makanan yang bisa dibuat sendiri dikemas per porsi dan di seal dengan baik ( kedap udara) adalah rendang.

Ikan kering yang sudah dimasak dan dibumbu juga adalah yang makanan favorit yang sering dibawa ke Eropa. Biasanya ikan kering yang sudah masak akan lebih awet. Ikan keringnya juga bisa bermacam macam misalnya Teri kering sambel, Ikan bilis kering sambel, Jambal kering sambel atau kering kentang kacang dan teri, cumi kering sambel.

Mie Instan

Ini juga tidak kalah penting teman-teman. Mie instan paling sering juga dibawa ke Eropa sana, meskipun di Eropa juga  banyak toko Asia menjualnya namun rasanya gimana gitu kalau tidak bawa mie instan dari Indonesia. Harganya lebih murah kalau beli di tanah air.

Snack kering

Snack kering juga bisa dibawa ke Eropa. Snacknya juga bisa sangat bervariasi. Jangan tanya deh kalau snack kering. Di tanah air kan beragam banget snack kering. Contohnya : keripik kentang, keripik pisang, kue kering, opak medan, kue-kuean kering. Semuanya yang kering sangat bisa di bawa ke Eropa.

Daging kering

Berbagai panganan daging kering yang bisa di bawa ke Eropa berupa daging kering seperti  dendeng sapi, Abon daging. Sangat praktis karena tinggal di campur dengan nasi panas. 

Minuman sachet

Semua jenis kopi dan teh pasti di jual di Eropa namun biasanya dalam kemasan yang non scahet dan di jual paling minim berat 500gr misalnya. Tentunya minuman sachet dari tanah air lebih praktis dan buannnyak macam mulai dari susu, kopi, teh semuany ada kemasan sachetnya. Jika ingin minum yang hangat atau dingin tinggal seduh langsung beres.

Tips lainnya membawa makanan ke Eropa

Untuk makanan kaleng sudah sangat praktis tinggal angkut saja. Pastikan membawa dalam kemasang yang kecil atau per porsi atau per sekali makan saja sesuaikan dengan jumlah travellernya. Untuk makanan olahan sendiri pastikan di kemas secara kedap air dan letakan dalam kontainer plastik bila perlu . Pastikan membawa kedalam porsi kecil sekali makan sehingga praktis dalam mengkomsinya nanti ketika di Eropa.

Makanan dilarang bawa ke Eropa

Bahan makanan mentah seperti Semua bentuk Daging Mentah yang belum di olah.